What's wrong with Islam?

Ada apa dengan Al Islam?

Ada apa dengan agama yang mengajarkan ketauhidan, agama yang hanya meng-Esa-kan Allah subhanahu wa ta'ala Zat yang menciptakan alam semesta ini?

Ada apa dengan agama yang menolak segala bentuk kesyirikan, menolak segala bentuk penghambaan kepada selain Allah subhanahu wa ta'ala?

Ada apa dengan agama yang mengkhabarkan akan adanya Hari Akhir, Hari Penghakiman dan Hari Pembalasan?

Ada apa dengan agama yang mengkhabarkan tentang adanya kehidupan setelah kehidupan di dunia ini, yaitu kehidupan Akhirat?


Siapa yang nyerang dan siapa yang diserang?
 
'Mereka' sudah menggenggam dunia, tapi tatkala melihat kami, mereka bagaikan serigala yang kelaparan, sampai ada tanah & harta saudara kami yang mereka rampas... 

Mengapa mesti muncul "kartun nabi"?

Mengapa mesti ada situs "Faith Freedom" dan situs-situs sejenis yang cenderung "menyerang" dan "memaksa"?

Mengapa mereka begitu gerah, risih dan kesal hanya karena sehelai kain yang menutupi kepala saudari-saudari kami? Dimana jilbab adalah simbol dari keta'atan kami kepada Rabb kami...

Mengapa mereka kesal karena kami tidak memakan babi? Dimana Rabb kami melarang dengan tegas dan jelas untuk tidak memakan babi... sampai mereka tega melepaskan beberapa babi di sekitar masjid, menggantungkan kepala babi di pintu masjid dan mushola dst...

"I like Bee.."

Mengapa mereka akan membakar Al Quran bertepatan dengan peringatan tragedi WTC "911"? Seolah-olah orang Islam-lah yang telah melakukan aksi teror 911 tersebut.

Mengapa Ambon? Mengapa Poso? Mengapa ada kasus Tanjung Priuk? Mengapa Bosnia? Mengapa Chechnya? Mengapa Xinjiang? Mengapa Gaza & Palestina? Mengapa Thailand Selatan? Myanmar? Burma? Mengapa Irak? Mengapa Afghanistan? Mengapa Sudan? Mengapa di Pakistan? Mengapa di media-media... dst...

Tinggal satu kata yang tersisa pada kami... 'mereka' memang tidak senang & tidak (akan pernah) rela dengan akidah kami!

Sampai akhir kehidupan dunia ini...

Iblis dan bala tentaranya -yaitu syetan dari jenis jin dan syetan dari jenis manusia- akan senantiasa berupaya menyesatkan dan memalingkan manusia, anak keturunan Adam as dari jalan Allah subhanahu wa ta'ala yang lurus... inilah salah satu takdir dan ketetapan-Nya.

"... Sesungguhnya jika Engkau memberi tangguh kepadaku sampai hari kiamat, niscaya benar-benar akan aku sesatkan keturunannya, kecuali sebahagian kecil." (Q17.62)

Iblis berkata kepada Rabbnya, "Dengan keagungan dan kebesaran-Mu, aku tidak akan berhenti menyesatkan bani Adam selama mereka masih bernyawa." Lalu Allah berfirman, "Dengan keagungan dan kebesaran-Ku, Aku tidak akan berhenti mengampuni mereka selama mereka meminta ampun" (HR Ahmad)

Dan karena kehidupan adalah sebuah Permainan... itulah yang Sang Pencipta khabarkan.


Wallahu 'alam.

Baca juga: Moslem Countries Today!

Terbaru 2013! Heboh Bom Boston!?